KOTA MOJOKERTO // jatimterkini.com – Kirab Ritual Budaya sebagai puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Klenteng Hok Sian Kiong yang memasuki abad ke-2 yakni genap berusia 200 tahun. Perayaan digelar sebagai wujud semangat persatuan toleransi antar umat beragama.
Hadir dalam giat tersebut, Wali Kota Mojokerto Hj. Ika Puspitasari, Dandim 0815/Mojokerto, Danrem 082/Mojokerto, Kapolresta Mojokerto, Ketua DPRD Kota Mojokerto, Perwakilan Tokoh agama, dan seluruh keluarga besar umat Khonghucu se-Indonesia.
Dalam sambutannya Wali Kota Mojokerto yang akrab disapa Ning Ita ini mengucap syukur karena melalui acara ini, dapat mempersatukan masyarakat Kota Mojokerto dalam satu nuansa kebersamaan untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan kirab budaya dalam rangka memperingati 1063 kelahiran YM (Yang Mulia) Mak Makco Thian Shang Sheng Mu yang ke-1.063 Sekaligus 2 abad berdirinya Klenteng Hok Sian Kiong di Kota Mojokerto.
“Ritual budaya pada tahun 2023 ini adalah sebuah ritual budaya yang bisa mempersatukan berbagai latar belakang baik etnis, budaya, agama, ras, suku, namun seluruh kebhinekaan itu tetap bisa menyatu dengan harmonis dan penuh kekeluargaan di Kota kita tercinta,” Tutur Ning ita, Minggu (14/5/23).
Masih kata Ning Ita, “Ini adalah wujud bahwa kota Mojokerto adalah kota yang harmonis, kota yang aman, kota yang nyaman, kota yang damai bagi siapa saja untuk bisa tinggal dan berdomisili di dalamnya,”
Dikatakan Ning Ita bahwa ini akan menjadi satu penggal sejarah bahwa di Kota Mojokerto ini akan menjadi barometer kota yang harmonis, akan menjadi satu rujukan bagi siapa saja untuk bisa belajar bagaimana menciptakan kerukunan kota dimana hal tersebut adalah idaman dan dambaan bagi siapa saja anak bangsa.
“Ini adalah salah satu wisata sejarah yang telah dinobatkan atau ditetapkan sebagai destinasi cagar budaya. Mari kita rawat bersama-sama mari kita sebarkan ke berbagai penjuru negeri ini termasuk ke berbagai negara bahwa ada satu destinasi sejarah yang layak untuk dikunjungi di Kota Mojokerto yaitu Hok Sian Kiong Yang telah berdiri megah selama 2 abad di Kota Mojokerto,” Tegasnya
Sementara itu Ketua panitia Suryanto menyampaikan bahwa tujuan digelarnya kirab ini adalah untuk menambah semangat persatuan dan toleransi antar umat beragama, “Tujuan kami menyelenggarakan acara ini adalah menambah semangat persatuan toleransi beragama dan melestarikan budaya sebagai cagar budaya di kota Mojokerto.” Ungkap Suryanto
Sementara itu ditempat terpisah, Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria mengucapkan, “Saya secara pribadi beserta staff, bhayangkari dan pengurus kemala Bhayangkari mengucapkan Selamat HUT YM. Makco Thian Shang Sheng Mu 1063 dan Klenteng Hok Shian Kiong,” Kata AKBP Wiwit
Kirab Ritual Budaya ini diberangkatkan oleh Ning Ita dari halaman Kelenteng Hok Sian Kiong Mojokerto, Jalan PB Sudirman Kota Mojokerto dan diikuti seluruh umat Khonghucu yang didukung dan dimeriahkan oleh 51 Klenteng dari berbagai daerah di wilayah Jawa, Bali, dan Singkawang.
Adapun rute kirab yang dilewati ialah Jl. Letkol Sumarjo – Jl. A Yani – Jl. Majapahit – Jl. Bhayangkara – Jl. Gajah Mada – Jl. Hos Cokroaminoto – Jl. Kh. Ahmad Dahlan – Jl. Karyawan Baru – Jl. Niaga dan kembali ke Jl. PB Sudirman
(MK/AN)