JatimTerkini.com
Trenggalek

Jadi Pembina Upacara, Kapolsek Gandusari Ajak Manfaatkan Gadget Untuk Hal Yang Positif

Polres Trenggalek – Kemajuan teknologi informasi turut berpengaruh terhadap pola pikir generasi muda. Saat ini, setiap anak terutama usia pelajar hampir bisa dipatikan telah mengenal dan memiliki gadget berupa smartphone dimana bisa mengakses berbagai hal melalui sarana internet.

Keberadaan internet ibarat dua sisi mata uang. Jika digunakan untuk hal positif, tentu akan sangat bermanfaat, namun jika digunakan secara berlebihan atau bahkan untuk hal yang negatif tentu akan berdampak terhadap diri sendiri maupun orang lain.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek gandusari Iptu Katik, S.H., saat bertindak sebagai Pembina upacara di MI Nurul Huda Desa Sukorejo kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek. Senin, (30/9).

“Bijaklah menggunakan gadget. Batasi peggunaannya untuk hal-hal positif seperti mencari sumber belajar dan menambah ilmu pengetahuan.”  Ujar Iptu Katik.

Lebih lanjut, Iptu Katik menuturkan, saat ini yang menjadi tren di kalangan anak-anak adalah bermain game online. Saking asyiknya, seringkali sampai lupa waktu dan meninggalkan belajar. Ini tentu sangat disayangkan karena  dapat menurunkan kualitas akademik dari anak-anak itu sendiri.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan para siswa siswi agar menghindari perbuatan perundungan atau bulliying. Pelaku perundungan bsanya tidak menyadari bahwa yang dilakukan itu bisa menyakiti temannya.

“Contonya, mengolok-olok teman, mengejek teman, panggil teman dengan nama orang tua, menjewer dikiranya hal candaan namun dapat mempengaruhi mental si anak mengakibatkan jadi minder, tidak mau belajar, takut berteman bahkan berpengaruh pada fisik.” Imbuhnya.

Pihaknya juga mengajak para siswa agar menghargai perbedaan ataupun kekeruangan dari temannya, punya empati dan rasa kasihan, saling membantu kesulitan dan memperlakukan teman selayaknya saudara sendiri.

Sebegai penutup, dalam kesempatan tersebut Iptu Katik menyerahkan cindera mata berupa bola voli yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana olahraga di sekolah serta memberikan santunan kepada sejumlah siswa siswi yatim piatu.

“Mudah-mudahan apa yang kami berikan ini dapat bermanfaat baik untuk sekolah maupun siswa siswi.” Pungkasnya.