JatimTerkini.com
Headline JTOlahragaTerkini

PSSI Jatim tekankan Silabus sepak bola untuk tingkatkan kualitas pemain

Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh. Foto: ist

JATIMTERKINI.COM: Silabus sepak bola saat ini memang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas para pemain. Hal itu ditegaskan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur, Ahmad Riyadh, ketika Konferensi Pelatih se-Jawa Timur di Balai Budaya Surabaya, beberapa waktu lalu.

Menurut Riyadh, Silabus bertujuan untuk memberikan pemahaman dan cara yang sama dalam membina pesepakbola muda. Selain itu, juga sebagai pedoman bagi para pelatih.

“Jadi kalau pemain lokalnya bagus, tidak perlu ambil pemain dari luar. Saat ini memang masih perlu pemain dari luar supaya bisa transformasi ilmu, termasuk pelatih dari luar,” ujar Riyadh.

Meski demikian, kata Riyadh, jika pemain lokal punya kompetensi yang cukup bagus maka anak-anak bangsa ini bisa bersaing dengan pemain luar.

“Tapi kalau dari lokal sendiri sudah bagus, maka bisa bersaing,” kata dia.

Diakui Riyadh, memang kondisi saat ini tidak bisa dilawan. Sehingga perlu diimbangi dengan peningkatan kompetensi para pesepakbola dan pelatih lokal.

“Gol dari silabus ini untuk kemajuan sepak bola Indonesia yang bermartabat di tingkat internasional,” jelas dia.

Sehingga, Riyadh berharap, dengan adanya Silabus Sepak Bola Jatim, para pelatih di Jawa Timur bisa mempunyai pegangan dan acuan dalam melatih para pesepakbola.

“Setidaknya Silabus ini adalah terobosan program dari Asprov PSSI Jatim, agar para pelatih saat melatih punya pedoman dan tidak kemana-mana,” ungkap Riyadh.

Tidak hanya itu, lanjut Riyadh, pembuatan Silabus tersebut merupakan pertama kalinya yang dibuat oleh Asprov di Indonesia.

“Setidaknya Jawa Timur mendahului di antara Asprov lainnya,” tegas dia lagi.

Dalam kesempatan itu, Riyadh juga menambahkan, tujuan konferensi tersebut juga untuk membentuk Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) di Jawa Timur.

“Kegiatan ini adalah amanah dari statuta, Asprov Jawa Timur harus membentuk dan ini Insya Allah yang pertama di Indonesia. APSSI Jatim nantinya juga punya suara dalam Kongres PSSI,” paparnya.

Sedangkan, hasil kegiatan yang digelar Asprov Jatim untuk pemilihan Ketua APSSI Jatim, Fakhri Husaini terpilih secara aklamasi dalam konferensi yang dihadiri oleh sekitar 450 orang pelatih se-Jawa Timur.

Sejumlah pelatih yang memiliki lisensi A Pro seperti Widodo Cahyono Putro, Uston Nawawi, Joko Susilo, Muhammad Zein Al Hadad dan Hanafing juga mendukung Fakhri yang juga menjabat sebagai Direktur Akademi Deltras Sidoarjo. (Rud)