JatimTerkini.com
JatimMojokerto

Polisi Beri Inovasi Pupuk Organik ke Petani

jatimterkini.com KOTA MOJOKERTO – Menyikapi naiknya harga pupuk kimia dan biaya proses pertanian lainnya serta sempat merosotnya harga jual gabah sehingga untuk menghindari banyaknya kerugian yang dialami para petani, Kapolsek Kemlagi bersama Bhabinkamtibmas berikan inovasi dan terobosan di area persawahan warga Dsn. Sambigede Ds. Mojokumpul Kec. Kemlagi Kab. Mojokerto. Senin (6/3).

Hadir dalam panen hasil pupuk organik tersebut Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria melalui AKP Sugeng Budi Santoso didampingi Briptu Mustofa Wahyu sebagai bhabinkamtibmas Ds. Mojokumpul , dan Babinsa Sertu Endro, dan Kepala Desa Mojokumpul Jumain, PPL Dinas Pertanian Sugeng, Ketua Poktan Dsn. Sambigede Tresno Marem, dan Pemilik Persawahan Hartono serta para Petani Dsn. Sambigede.

Sebelumnya telah dilakukan penggunaan pupuk organik PSB atau pupuk organik cair dalam Areal persawahan milik Hartono seluas -/+ 550m m² x 2 = 1100 m² dan areal persawahan milik Tresno Marem seluas -/+ 1.270 m², kini telah tiba waktunya untuk memanen bersama guna sebagai evaluasi.

Ditempat terpisah Kapolresta mojokerto melalui Kasi Humas IPTU MK. Umam mengatakan Pak Bhabinkamtibmas hadir di warga binaanya juga bisa memberikan sumbangsih beberapa ide yang inovatif guna mengentaskan beberapa kendala di masyarakat termasuk dalam bidang pertanian.

Diawali dengan AKP Sugeng Budi Santoso memulai dengan pembukaan kegiatan dan meninjau langsung hasil panen didampingi Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Kepala Desa dan PPL Dinas Pertanian bersama petani Dsn. Sambigede yang hadir , juga menerangkan tentang evaluasi hasil kegiatan sebelumnya kepada Petani tentang komposisi campuran dosis.

Dalam kegiatan AKP Sugeng, “penggunaan PSB ini terdiri dari bebera komponen yakni, dalam tabung galon Sprayer ukuran 16 liter dimasukkan pupuk PSB sebanyak 1liter, kemudian dimasukkan pupuk kimia phonska sebanyak 50% dari jumlah penggunaan bisanya lalu dimasukkan air hingga galon Sprayer penuh terisi. Kemudian diaduk hingga terlarut, kemudian pupuk dapat diaplikasikan langsung kepada tanaman”,terangnya.

Masih kata Kapolsek Kemlagi bahwa, “keuntungan lainnya yang diperoleh adalah dari musim tanam hingga panen, tanaman padi tersebut tidak terserang oleh hama atau penyakit pemendekan, dikarenakan kandungan asam amino yang tinggi pada Pupuk. Sehingga besar harapan kami dapat menjadi penunjang aktivitas pertanian sehingga dapat meringankan biaya tanam petani”, pungkasnya.

MK/FR