JatimTerkini.com
BanyuwangiJatim

Bupati Banyuwangi jadikan pendidikan program prioritas

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (ist)

JATIMTERKINI.COM: Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kini tengah memprioritaskan pendidikan dalam program kerjanya. Bahkan, jumlah tenaga pendidik, baik dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), formasi guru kian bertambah.

Hal itu tentunya menjadi tantangan bagi Pemkab Banyuwangi. Bahkan pendidikan sebagai salah satu program prioritas.

Menurut Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, memang masih ada beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Dan PR itu mau tidak mau harus dikerjakan secara bersamaan dengan seluruh pihak terkait, termasuk oleh para guru.

“Saya ingin pendidikan bisa dirasakan oleh seluruh anak. Ada beberapa tantangan yang harus dihadapi ke depan. Tapi saya yakin, dengan banyaknya guru PPPK, para anak akan bisa dilayani dengan baik,” tandas Bupati Ipuk, dilansir dari Berita Jatim.

Dia mencontohkan, salah satu tantangan yang dihadapi dunia pendidikan saat ini adalah soal peningkatan kompetensi siswa. Hal itu dinilai perlu, karena menjadi bekal yang dibutuhkan siswa untuk melanjutkan jenjang pendidikan selanjutnya maupun untuk masuk ke dunia kerja.

“Mari libatkan bapak-ibu sekalian dalam semua aktivitas di sekolah dengan cara memberi pelajaran yang baik, melatih, memotivasi, dan menjadi contoh bagi semua anak-anak,” kata dia.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Suratno menambahkan, kehadiran para ASN baru ini menjadi tambahan energi bagi dunia pendidikan Banyuwangi. Sebab kebutuhan guru di Banyuwangi masih sangat banyak.

“Kekurangan guru kita setiap tahun ada ribuan guru, karena meski ada yang baru tapi yang pensiun juga ada setiap bulan. Walaupun ini baru 334 orang saja tapi semoga bisa maksimal memberikan sumbangsih pada dunia pendidikan di daerah,” tambah Suratno. (rudi)