Polres Trenggalek – Bhabinkamtibmas Desa Gamping Polsek Suruh Polres Trenggalek Bripka Asfari Muksin bersama dengan Babinsa Desa Gamping Posramil Suruh Serda Sururi dan juga Satgas Penanganan Covid-19 Desa Gamping pada pagi ini kembali mengamankan prosesi pemakaman jenasah warga yang berstatus porbable bertempat di Pemakaman Umum (TPU) Dusun Karangturi Desa Gamping Kecamatan Suruh Kabupaten Trenggalek. Minggu (22/08)
Bhabinkamtibmas Desa Gamping Polsek Suruh Polres Trenggalek Bripka Asfari Muksin menyampaikan, kehadiran tiga pilar desa gamping bersama dengan anggota Polsek Suruh dalam pemakaman ini adalah untuk melaksanakan pengamanan maupun monitor dari suatu kegiatan yang ada didesa binaan dan hal tersebut merupakan tugas pokok yang harus diutamakan serta selalu dilaksanakan
“Pengamanan ini selalu kami lakukan terlebih dalam penanganan Covid-19 yang menjadi penekanan pimpinan atas, sehingga kami dituntut untuk selalu proaktif bekerja sama dengan babinsa serta Satgas penanganan Covid-19 dan juga elemen masyarakat lainnya dalam pelaksanaan monitoring dan pengamanan suatu kegiatan,” ucap Bripka Asfari Muhsin
Masih menurut Bhabinkantibmas bahwa, kehadiran kami bersama dengan babinsa serta satgas covid 19 dalam kegiatan pemakaman jenazah dengan status probable ini bertujuan untuk mencegah masyarakat yang berniat menyaksikan dalam jarak dekat serta mengantisipasi adanya berbagai hal seperti penolakan dari warga disekitar tempat pemakaman atau hal lainnya yang dapat mengganggu proses pemakaman
“Alhamdullilah, kegiatan pemakaman kali ini bisa berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada kendala yang berarti,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu ia juga kembali mengimbau kepada masyarakat untuk tetap bersama-sama memerangi dan memutus mata rantai penyebaran Virus Corona atau Covid-19 yang hingga kini penyebaran masih sangat tinggi
“Hanya dengan cara selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, kita bisa mencegah penularan Virus Corona, rajin mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik di air yang mengalir, selalu menggunakan masker dengan baik dan benar, menghindari kerumunan atau tidak berkerumun, menjaga jarak aman dan mengurangi atau membatasi mobilisasi serta tetap berada di rumah kalau tidak ada hal yang sangat mendesak,” tegasnya.
Sementara itu, Babinsa Desa Gamping Serda Sururi mengatakan, bahwa TNI dan Polri akan selalu bersama sama mengamankan setiap kegiatan masyarakat terutama jika ada warga yang meninggal karena terinfeksi virus Covid-19 atau dengan status probable karena di masa pandemi ini masih banyak yang tidak setuju dan menolak terhadap pemakaman secara protokol Covid 19 dan hal itu sangat berbahaya
“Kepada masyarakat kami minta agar mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan yang ada dan hal ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tutupnya
Ditempat terpisah Kapolsek Suruh Polres Trenggalek AKP Mujiata, S.H saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa warga yang meninggal dengan status probable tersebut adalah SR (37 Thn) warga desa gamping, dimana pada tanggal 21 Agustus 2021 Almarhum SR mengeluh sakit pusing dan diabet, kemudian yang bersangkutan berobat ke RSBA Trenggalek dan selanjutnya dilakukan Rapid Antigen dengan hasil Positif dan yang bersangkutan dilakukan rawat inap di RSBA, setelah dirawat beberapa saat tepatnya tanggal 22 Agustus 2021sekitar pukul 01.30 Wib yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit.
“Atas meninggalnya Almarhum SR tersebut kemudian dilakukan pemulasaran jenazah dan pemakaman sesuai Protokol Covid 19. Sebelum meninggal dunia Almarhum SR mempunyai riwayat penyakit jantung dan paru,” pungkas Kapolsek Suruh AKP Mujiata